Asam Karbosilat adalah golongan asam organik alifatik yang memiliki gugus karboksil biasa dilambangkan dengan -COOH ,semua asam karbosilat adalah asam lemah. Dalam pelarut air sebagian molekulnya terionisasi dengan melepas atom hidrogen menjadi ion H+.
Asam karboksilat termasuk dalam kelompok asam lemah yang artinya hanya terdisosiasi sebagian menjadi kation H+ dan anion RCOO– dalam larutan. Sebagai contoh, pada suhu ruangan, 1molar asam asetat hanya terdisosiasi 0,4% saja. Adanya substituen elektronegatif seperti halogen menambah sifat keasaman.
ESTER
Ester adalah atom H pada gugus karbosilat dengan alkil suatu senyawa organik yang terbentuk melalui penggantian satu (atau lebih) atom hidrogen pada gugus karboksil dengan suatu gugus organik (biasa dilambangkan dengan R'). Asam oksigen adalah suatu asam yang molekulnya memiliki gugus -OH yang hidrogennya (H) dapat menjadi ion H+.
Ester mengandung nama :
- Gugus alkil dari alkohol
- rantai karbon dari asam karbosilat
ESTERIFIKASI
Esterifikasi adalah Reaksi antara asam karbosilat dan alkohol dengan keberadaan katalis asam untuk menghasilkan ester.Laju esterifikasi suatu asam karboksilat bergantung terutama pada halangan sterik dalam alkohol dan asam karboksilatnya. Kuat asam dari asam karboksilat hanya memainkan peranan kecil dalam laju pembentukan ester.
Urutan bertambahnya kereaktivan alkohol terhadap esterifikasi :
ROHtersier, ROHsekunder, ROHprimer, dan CH3OH.
ASPIRIN
Aspirin adalah sejenis obat yang turunan dari salisilat yang sering digunakan sebagai senyawa analgesik penahan rasa sakit atau nyeri minor, antipiretik penurun demam, dan anti-inflamasi (peradangan).Asprin juga dapat :
- Menghilangkan sakit dan meredakan peradangan
- atau pun jenis penyakit lainnya
- Dapat juga digunakan sebagai mengobati peradangan otot
- Ester dari asam salisilat dan metanol
Tidak ada komentar:
Posting Komentar